Sebuah Truk Tabrak KA Harina di Semarang

Kamis pagi, 8 Mei 2025, terjadi kecelakaan tragis di perlintasan sebidang Jalan Kaligawe, Kota Semarang, Jawa Tengah. Sebuah truk trailer pengangkut kedelai dengan nomor polisi AB 8226 AS tertabrak oleh Kereta Api (KA) Harina yang melaju dari arah Semarang menuju Surabaya. Insiden ini mengakibatkan satu orang tewas dan dua lainnya mengalami luka-luka.

Kronologi Kejadian

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.43 WIB. Truk yang dikemudikan oleh M Akbar (20), warga Sukabumi, diduga menerobos palang pintu perlintasan yang sudah tertutup dan sirine peringatan yang telah berbunyi. Meskipun masinis KA Harina telah membunyikan klakson berkali-kali, truk tetap melintas dan akhirnya tertabrak oleh kereta. Benturan keras menyebabkan truk terpental, kabin rusak parah, dan muatan kedelai berhamburan di sekitar lokasi kejadian.

Korban dan Penanganan

Akibat tabrakan tersebut, sopir truk, M Akbar, meninggal dunia di tempat kejadian. Dua penumpang lainnya, Edi (41) yang mengalami luka ringan di kepala, dan satu penumpang lain yang selamat tanpa luka serius, segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Dampak terhadap Perjalanan KA Harina

Setelah kejadian, KA Harina sempat berhenti melintang di Jalan Kaligawe. Untuk memastikan keselamatan dan kelayakan operasional, rangkaian kereta ditarik kembali ke Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng menggunakan lokomotif penolong pada pukul 07.05 WIB untuk pemeriksaan dan penggantian lokomotif. Perjalanan KA Harina mengalami keterlambatan sekitar tiga jam, namun perjalanan kereta api lainnya tidak terdampak oleh insiden ini.

Tindakan Lanjutan

Petugas gabungan dari kepolisian, Dinas Perhubungan, dan PT KAI segera melakukan evakuasi truk dari lokasi kejadian. Arus lalu lintas di sekitar Jalan Kaligawe sempat dialihkan selama proses evakuasi berlangsung. Pihak berwenang juga melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan mengambil langkah-langkah preventif agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya kepatuhan terhadap rambu-rambu lalu lintas, terutama di perlintasan kereta api, demi keselamatan bersama